MsReinata’s Library

A curated reading space shaped by reflection and restraint,
where books are not consumed, but encountered,
and ideas are allowed to unfold in their own time.

Thought Piece
The Quiet Work of Becoming
reflections on healing, growth, and the courage to remain open

Sustainability & ESG Officer

Keputusan yang Berkelanjutan

Buku ini tidak dimulai dari lingkungan, laporan, atau metrik. Ia dimulai dari kekuasaan. Karena setiap keputusan yang disebut “berkelanjutan” selalu lahir dari relasi kuasa: siapa yang memutuskan, siapa yang terdampak, dan siapa yang tidak pernah diajak bicara. Sustainability dan ESG bukan wilayah teknis, ia adalah wilayah politik korporasi yang paling halus. Hijau sering digunakan untuk menenangkan, bukan untuk mengubah. Buku ini hadir untuk membongkar ketenangan palsu itu.

Keputusan yang tampak hijau hampir selalu dipresentasikan sebagai kebaikan bersama. Namun di baliknya, selalu ada distribusi beban yang tidak merata. Ada komunitas yang menanggung polusi agar kota lain terlihat bersih. Ada generasi mendatang yang mewarisi kerusakan agar generasi kini tetap nyaman. ESG Officer berdiri di tengah ketimpangan waktu ini, diminta berbicara tentang masa depan, namun berhadapan dengan kepentingan hari ini.

Keberlanjutan bukan ornamen reputasi. Ia bukan halaman terakhir laporan tahunan, bukan pula materi presentasi investor. Buku ini menegaskan bahwa sustainability adalah sistem keputusan. Ia hidup dalam cara perusahaan memilih bahan baku, menentukan standar pemasok, menetapkan target produksi, dan mengelola limbah, bahkan ketika tidak ada kamera. ESG yang tidak mengubah cara keputusan dibuat hanyalah bahasa baru untuk praktik lama. Antara nilai, risiko, dan profit, ESG Officer bekerja dalam ketegangan permanen. Buku ini menolak narasi naif bahwa ketiganya selalu bisa diselaraskan dengan mudah. Ada keputusan yang mengorbankan margin demi martabat. Ada keputusan yang menunda keuntungan demi mencegah kerusakan yang lebih besar. ESG Officer yang matang tidak menjual ilusi harmoni, tetapi menghadirkan kejujuran tentang trade-off yang nyata. Keberlanjutan bukan tentang memilih jalan paling indah, tetapi tentang memilih jalan yang paling bisa dipertanggungjawabkan.

Hubungan antara ESG dan tata kelola sering kali tidak sejajar. Buku ini menunjukkan bagaimana struktur insentif, bonus, dan target kinerja sering bertabrakan dengan komitmen keberlanjutan. ESG Officer berada di posisi sulit: berbicara tentang risiko jangka panjang kepada sistem yang dihargai berdasarkan hasil jangka pendek. Di sinilah integritas diuji. Apakah ESG hanya akan mengikuti arah kekuasaan, atau berani mengoreksinya? Tekanan publik terhadap ESG jarang bersuara keras, namun selalu hadir. Investor bertanya dengan bahasa risiko. Konsumen bertanya dengan pilihan. Regulator bertanya dengan aturan. Masyarakat sipil bertanya dengan kritik. Buku ini menegaskan bahwa tekanan ini tidak selalu jujur atau konsisten, namun tidak bisa diabaikan. ESG Officer harus membaca tekanan tanpa menjadi reaktif, karena reaktivitas melahirkan greenwashing, bukan perubahan.

Di ruang rapat, ESG sering hadir terlambat. Keputusan bisnis sudah diambil, lalu diminta “dibungkus” agar terlihat bertanggung jawab. Buku ini secara tegas menolak praktik tersebut. ESG bukan legitimasi pasca-keputusan; ia adalah lensa sebelum keputusan diambil. ESG Officer yang berintegritas hadir untuk memperlambat ketika semua orang ingin cepat, dan mengingatkan ketika semua orang ingin lupa. Perannya sering tidak populer, namun justru di situlah nilainya.

Akuntabilitas pribadi menjadi isu paling sensitif dalam keberlanjutan. Buku ini menegaskan bahwa tidak ada ESG tanpa keberanian individu. Ketika komitmen dilanggar, ketika data dimanipulasi, ketika dampak dikecilkan, diam bukan netralitas. ESG Officer berada di titik di mana loyalitas struktural berhadapan dengan tanggung jawab moral. Buku ini tidak mengagungkan heroisme, tetapi mengakui kesepian posisi tersebut. Keberlanjutan sebagai warisan keputusan adalah tema inti buku ini. Banyak dampak ESG baru terasa setelah para pengambil keputusan meninggalkan jabatannya. Buku ini mengajak pembaca berpikir lintas waktu: apakah keputusan ini masih bisa dipertanggungjawabkan ketika kita tidak lagi ada di ruang rapat? ESG Officer bekerja dengan kesadaran bahwa reputasi sejati perusahaan tidak dibentuk oleh narasi hari ini, tetapi oleh jejak yang tertinggal di tanah, air, dan kehidupan manusia.

Epilog buku ini berbicara tentang keputusan yang masih bisa dipertanggungjawabkan. Tidak ada organisasi yang sepenuhnya bersih. Namun selalu ada pilihan untuk lebih jujur, lebih hati-hati, dan lebih bertanggung jawab. Keberlanjutan bukan tentang kesempurnaan, melainkan tentang keberanian menghadapi konsekuensi sebelum dipaksa oleh krisis. Checklist eksekutif yang menyertai buku ini bukan alat kepatuhan, melainkan alat kesadaran. Ia mengajak para pemimpin berhenti sejenak dan bertanya: siapa yang membayar harga dari keputusan ini? Apakah risiko dipindahkan kepada mereka yang tidak punya suara? Dan apakah kita masih bersedia menandatangani keputusan ini jika nama kita dibaca oleh generasi berikutnya?

Sustainability & ESG Officer: Keputusan yang Berkelanjutan adalah refleksi tentang masa depan yang tidak bisa ditunda. Tentang keberlanjutan yang tidak bisa dipisahkan dari kekuasaan. Dan tentang tanggung jawab untuk memastikan bahwa warna hijau bukan penutup, melainkan cermin, yang memaksa organisasi melihat dirinya sendiri dengan jujur.

Jika tulisan ini menemanimu lebih lama dari yang kamu duga, mungkin kisah ini belum selesai di sini.

Baca keseluruhan buku secara utuh
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content